Eigami.com – Langkah Netflix menghadirkan KPop Demon Hunters di bioskop selama dua hari sebagai acara sing-along ternyata menjadi keputusan yang tepat. Film animasi musikal ini sebenarnya sudah tayang hampir dua bulan di platform streaming. Namun, ketika diputar di layar lebar, justru mendapat sambutan luar biasa.
Pencapaian di Box Office
Menurut laporan Matt Belloni dari Puck, perilisan terbatas tersebut mampu menghasilkan sekitar 18–20 juta dolar AS hanya dalam dua hari. Netflix memang tidak merinci data resmi. Akan tetapi, hasil ini membuktikan bahwa film tetap memiliki daya tarik besar meski sudah tersedia secara digital. Selain itu, penayangan di bioskop memberi pengalaman berbeda yang tidak bisa digantikan streaming.
Sony Pictures Menelan Pil Pahit
Di balik kesuksesan itu, Sony Pictures harus menerima kenyataan pahit. Studio yang memproduksi film dengan biaya hampir 100 juta dolar hanya memperoleh sekitar 20 juta dolar dari penayangan tersebut. Penyebabnya sederhana: Sony tidak percaya diri mendistribusikan film sendiri. Akhirnya, hak distribusi dijual ke Netflix dengan harga murah.
Keputusan ini kini dianggap sebagai salah satu kesalahan besar tahun 2025. Ironisnya, KPop Demon Hunters justru dipandang mampu berkembang menjadi waralaba bernilai miliaran dolar. Walaupun Sony masih memegang hak produksi untuk sekuel atau spin-off, peluang keuntungan dari distribusi global sudah lepas dari tangan mereka.
Strategi Baru Netflix Mulai Terlihat
Perilisan film di bioskop bukanlah strategi utama Netflix. Selama ini, perusahaan lebih fokus pada layanan streaming. Memang pernah ada percobaan sebelumnya dengan Glass Onion (2022). Namun, saat itu langkah tersebut tidak dilanjutkan menjadi kebiasaan tetap.
Kini, keberhasilan KPop Demon Hunters mulai mengubah arah. Sejumlah sineas besar juga mendorong perubahan ini. Sebagai contoh, Greta Gerwig berhasil meyakinkan Netflix untuk merilis adaptasi Narnia di 1.000 layar IMAX sebelum tayang di platform digital.
Baca Juga: Fun Fact Film 2012: Fakta Menarik di Balik Film Kiamat Paling Heboh
Bioskop Jadi Panggung Tambahan
Dari sini terlihat bahwa Netflix mulai melirik bioskop sebagai jalur distribusi tambahan. Langkah ini bukan hanya soal pemasukan, melainkan juga strategi membangun hype. Jika tren ini berlanjut, ke depan kita bisa melihat lebih banyak film Netflix yang hadir di layar lebar sebelum tersedia secara streaming.